Jurnal Teknik ITS
Vol 9, No 2 (2020)

Pra-desain Pabrik Vanillin dari Kraft Lignin

Agra Yuba Bachtiar (Departemen Teknik Kimia Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya)
Nelly Fatria Wahani (Departemen Teknik Kimia Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya)
Sri Rachmania Juliastuti (Departemen Teknik Kimia Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya)
Nuniek Hendrianie (Departemen Teknik Kimia Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya)



Article Info

Publish Date
15 Feb 2021

Abstract

Vanillin merupakan senyawa yang digunakan untuk perasa vanilla sintetik, antioksidan guna kosmetik, dan salah satu bahan untuk senyawa farmasi. Sebagai salah satu negara agraris, masyarakat indonesia melakukan bercocok tanaman vanilla guna bahan baku utama dalam produksi vanillin. Meskipun demikian, berdasarkan data dari Food Agricultural Organization (FAO), bila diproyeksikan, kebutuhan vanillin nasional pada tahun 2025 akan mencapai sekitar 47.000 ton/tahun. Dengan ini, peluang untuk dibukanya industri yang memproduksi vanillin sintetik akan terbuka lebar untuk memenuhi kebutuhan yang masih belum tercukupi. Proses pembuatan vanillin sintetik dilakukan dengan kraft lignin sebagai bahan baku utama. Mula-mula kraft lignin akan mengalami reaksi oksidasi menjadi vanillin yang dibantu dengan senyawa nitrobenzene pada tekanan 10 bar dan suhu 110 oC. Vanillin yang dihasilkan diekstrak menggunakan pelarut etil asetat dan dilanjutkan dengan pemurnian menggunakan kolom distilasi pada suhu 88 oC dan tekanan 1 bar. Vanillin didapat dari kolom distilasi bagian bawah. Vanillin yang didapat kemudian mengalami kristalisasi, lalu dicuci, dikeringkan, dan selanjutnya disimpan untuk dijual. Untuk dapat mendirikan pabrik ini, diperlukan total modal investasi sebesar Rp. 220.572.130.151 dengan total biaya produksi sebesar Rp. 355.372.802.387 untuk produksi 100% kapasitasnya sebanyak 6880 ton/tahun. Estimasi umur pabrik adalah 10 tahun dan waktu pengembalian pinjaman sekiranya selama 4,88 tahun. Dari perhitungan yang telah dilakukan, internal rate of return (IRR) diperoleh sebesar 21,48%, payout time (POT) selama 4,46 tahun, dengan Break Even Point (BEP) sebesar 22,21%.

Copyrights © 2020






Journal Info

Abbrev

teknik

Publisher

Subject

Engineering

Description

Jurnal Teknik ITS merupakan publikasi ilmiah berkala yang diperuntukkan bagi mahasiswa ITS yang hendak mempublikasikan hasil Tugas Akhir-nya dalam bentuk studi literatur, penelitian, dan pengembangan teknologi. Jurnal ini pertama kali terbit pada September 2012, dimana setiap tahunnya diterbitkan 1 ...