<![CDATA[Fakultas Teknik merupakan salah satu fakultas di Universitas Diponegoro yang sudah tercakup dalam layanan fasilitas Wi-Fi UNDIPConnect. Manajemen jaringan diperlukan agar jaringan yang sudah terpasang dapat tetap mengakomodasi kebutuhan pengguna meskipun terjadi peningkatan trafik, salah satunya adalah pengalokasian bandwidth jaringan yang tersedia. Tugas akhir ini merancang pemodelan dan melakukan simulasi jaringan pada simulator GNS3. Simulasi dilakukan dengan menerapkan data trafik hasil peramalan pada tahun 2019-2025. Simulasi dilakukan dalam 2 kondisi yaitu tanpa dan dengan program pengalokasian bandwidth secara dinamis. Analisis performansi jaringan dilakukan dengan mengukur metriks QoS (Quality of Service) menggunakan software Solarwinds Network Performance Monitor. Metriks performansi jaringan yang dianalisis adalah network latency, packet loss, utilisasi bandwidth dan throughput. Hasil pengukuran menunjukan bahwa nilai rata-rata network latency meningkat dari 0,20 ms pada tahun 2019 menjadi 2,12 ms pada tahun 2025 jika alokasi bandwidth dinamis tidak diterapkan. Nilai rata-rata network latency akan tetap berada dibawah 1 ms ketika alokasi bandwidth diterapkan. Nilai packet loss tetap berada dibawah 0,1% baik tanpa atau dengan penerapan alokasi bandwidth dinamis. Dengan bandwidth jaringan keseluruhan 340 Mbps, nilai utilisasi tertinggi keseluruhan jaringan adalah 91,2%. Nilai utilisasi tertinggi ada pada link SwitchFT-T.Elektro yaitu 90% ketika tidak ada penerapan alokasi bandwidth dinamis.]]>
Copyrights © 2021
