Layu fusarium atau disebut penyakit panama yang disebabkan oleh jamur Fusarium oxysporum f. sp. cubense (Foc) sebagai salah satu penyakit penting tanaman pisang di Banjarnegara. Upaya pengendalian penyakit ini masih jarang dilakukan. Salah satu upaya ramah lingkungan yang dapat digunakan untuk pengendalian penyakit ini yaitu menggunakan biopestisida. Biopestisida yang digunakan untuk pengendalian penyakit ini dapat berupa Trichoderma sp. Kelompok Tani Edi Tani belum pernah melaksanakan upaya pengendalian penyakit fusarium, oleh karena itu perlu adanya transfer teknologi tentang biopestisida untuk pengendalian penyakit ini. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini yaitu pemberian materi untuk seluruh peserta. Peserta melaksanakan pre-test tentang pengetahuan biopestisida untuk penyakit pisang. Kegiatan dilanjutkan pemberian materi tentang pengenalan biopestisida, cara aplikasi biopestisida dan diskusi. Post-test dilaksanakan untuk mengukur kemampuan anggota kelompok tani tentang pengetahuan biopestisida untuk pengendalian penyakit pisang. Analisis data menggunakan t-test. Hasil kajian menunjukkan bahwa transfer teknologi melalui sosialisasi sebagai metode pembelajaran berperan signifikan terhadap peningkatan pengetahuan petani tentang penyakit fusarium pisang dan pengendaliannya menggunakan biopestisida dengan nilai P-value 0,0008. Adapun peningkatan pengetahuan anggota kelompok tani dangan karakteristik pendidikan dan umur peserta.
Copyrights © 2021