Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pendidikan dan pelatihan terhadap kinerja pegawai Direktorat Standarisasi dan Pengendalian Mutu Kementerian Perdagangan. Metode yang digunakan adalah explanatory research dengan teknik analisis menggunakan analisis statistik dengan pengujian regresi, korelasi, determinasi dan uji hipotesis. Hasil penelitian ini pendidikan berpengaruh signifikan terhadap kinerja pegawai sebesar 36,3%, uji hipotesis diperoleh t hitung > t tabel atau (7,480 > 1,984). Pelatihan berpengaruh signifikan terhadap kinerja pegawai sebesar 45,9%, uji hipotesis diperoleh t hitung > t tabel atau (9,111 > 1,984). Pendidikan dan pelatihan secara simultan berpengaruh signifikan terhadap kinerja pegawai sebesar 53,3%, uji hipotesis diperoleh F hitung > F tabel atau (55,255 > 2,700).
Copyrights © 2020