Jurnal Kesehatan Masyarakat Indonesia
Volume 4. No. 1. Tahun 2007

EFIKASI BERBAGAI DOSIS METHOPRENE SEBAGAI INSECT GROWTH REGULATOR TERHADAP PERTUMBUHAN LARVA Aedes aegypti

Margo Utomo (Unknown)
Sayono - (Unknown)
Haryanto - (Unknown)



Article Info

Publish Date
06 Nov 2020

Abstract

Latar Belakang : Untuk memutus mata rantai penularan maka pengendalian vektor DBD dapat dilakukan baik terhadap jentiknya maupun terhadap nyamuk dewasa. Pengendalian terhadap jentik ada beberapa macam cara salah satunya dengan pengendalian kimiawi (pemberian larvasida di kontainer). Methoprene merupakanInsect Growth Regulator (IGR) yaitu sejenis larvasida yang bekerja dengan cara memotong pemenuhan siklus hidup nyamuk. Tujuan : Untuk mengetahui efikasi berbagai dosis methoprene terhadap pertumbuhan larva Aedes aegypti di laboratorium. Metode: Jenis penelitian yang digunakan adalah eksperimen murni, dengan rancangan post test only with control group design, menggunakan 6 dosis perlakuan dan satu kontrol dengan pengulangan sebanyak 4 kali jadi jumlah subyek penelitian sebanyak 28 perlakuan. subyek penelitian menggunakan larva Aedes aegypti instar III dan teknik pengambilan sampel secara random/acak. Variabel Dependen pertumbuhan larva Aedes aegypti, Variabel Independent larvasida berbahan aktif Methoprenesebagai IGR, yaitu Altosid. masing-masing kelompok eksperimen diuji menggunakan varians satu jalan (One Way Anova). Hasil : dosis Methoprene 1,75 ppm mencapai kematian larva secara tidak langsung lebih dari 70%.dengan rata-rata sebesar 14,25 (7 1,25 %) dalam waktu 48 jam, dosis Methoprene 0,7 ppm yaitu sebesar 28,75 % dengan rata-rata kematian 5,75, dosis Methoprene 0,8 dengan rata-rata kematian 7 (35%), dosis Methoprene 0,9 dengan rata-rata kematian 8,5 (42,5%), dosis Methoprene 1,25 ppm dengan rata-rata kematian10 (50%), dosis Methoprene 1,25 dengan rata-rata kematian 11,5 (57,5%). dari uji one way Anova diperoleh nilai p:0,000 (p<0,05) yang artinya ada perbedaan yang bermakna pada konsentrasi berbagai dosismethoprene terhadap pertumbuhan larva Aedes aegepti. Kesimpulan: Terdapat perbedaan yang bermakna pada konsentrasi berbagai dosis methoprene terltadap pertumbuhan larva Aedes aegepti.Kata Kunci : IGR, Methoprene, larva, Aedes aegypti

Copyrights © 2007






Journal Info

Abbrev

jkmi

Publisher

Subject

Public Health

Description

Jurnal Kesehatan Masyarakat Indonesia publishes scientific articles of research results in the field of public health in scope: Health policy and administration Public health nutrition Environmental health Occupational health and safety Health promotion Reproductive health Maternal and child health ...