Peneltian ini merupakan jenis penelitian eksperimen dengan desain penelitian randomized control group pre-test post-test design. Tujuan dari penelitian ini adalah (1) untuk mengetahui adanya perbedaan kemampuan pemecahan masalah fisika siswa yang diajar menggunakan model pembelajaran Creative Problem Solving dengan siswa yang diajar menggunakan model pembelajaran Problem Based Learning, (2) untuk mengetahui apakah kemampuan pemecahan masalah fisika siswa yang diajar menggunakan model pembelajaran Creative Problem Solving lebih tinggi daripada siswa yang diajar menggunakan model pembelajaran Problem Based Learning. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh kelas XI MIA SMA Negeri 4 Kupang, dengan pengambilan sampel yang dilakukan menggunakan teknik simple random sampling. Data kemampuan pemecahan masalah diperoleh dari instrumen soal essay pre-test dan post-test. Hasil penelitian menunjukan bahwa; 1) Terdapat perberdaan kemampuan pemecahan masalah fisika siswa yang signifikan antara siswa yang diajar menggunakan model pembelajaran Creative Problem Solving dengan siswa yang diajar menggunakan model pembelajaran Problem Based Learning; 2) kemampuan pemecahan masalah fisika siswa yang diajar menggunakan model pembelajaran Creative Problem Solving lebih tinggi daripada siswa yang diajar menggunakan model pembelajaran Problem Based Learning Kata Kunci: Model Pembelajaran Creative Problem Solving, Model Pembelajaran Problem Based Learning, Kemampuan Pemecahan Masalah
Copyrights © 2021