Teknika: Jurnal Sains dan Teknologi
Vol 17, No 1 (2021): Available Online in June 2021

The design of feet-based door opener to prevent the spread of coronavirus disease (Covid-19) through doorknob

Rahman Faiz Suwandana (Jurusan Teknik Metalurgi, Fakultas Teknik, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa, Indonesia)
Indah Uswatun Hasanah (Department of Metallurgical Engineering, Faculty of Engineering, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa)



Article Info

Publish Date
26 Apr 2021

Abstract

Judul: Sistem pembuka pintu menggunakan kaki berbasis 3D printing sebagai upaya pencegahan penyebaran coronavirus disease 2019 (covid-19)Title: The design of a feet-based door opener to prevent the spread of coronavirus disease (Covid-19) through a doorknobDunia sedang berjuang untuk menanggulangi bencana pandemi yang sedang terjadi. Faktor utama yang menyebabkan wabah ini begitu merepotkan adalah penyebarannya yang sangat cepat. Selain melalui droplet saat batuk maupun bersin, virus dapat menyebar melalui kontak perorangan yang terjadi secara tidak langsung pada permukaan benda yang sering disentuh. Salah satu benda tersebut, yang juga banyak terdapat di fasilitas umum, adalah gagang pintu. Untuk mengurangi intesitas sentuhan pada gagang pintu, sebuah sistem pembuka pintu menggunakan kaki sangat diperlukan karena tidak merusak fasilitas yang sudah ada. Penggunaan 3D printing atau additive manufacturing telah meningkat selama pandemi karena kemampuannya untuk membuat beberapa alat pelindung diri dengan cepat, murah, dan sederhana. percetakan 3D adalah sebuah proses mencetak benda padat atau 3 dimensi dari desain yang sudah tersedia dalam format digital. Penelitian ini dilakukan dengan memanfaatkan 3D printer dan sistem mekanis sederhana. Pembuka pintu tanpa menggunakan tangan dibuat untuk tipe pegangan tuas. Dengan bobot 15 kg seperti bobot injakan kaki biasa, desain yang telah dibuat mampu menggerakkan gagang dan membuka pintu. Penggunaan pembuka pintu ini dalam skala yang lebih luas, diharapkan dapat berkontribusi dalam menekan penyebaran wabah COVID-19.The world is struggling to cope with the ongoing pandemic disaster. The main factor that made this outbreak so troublesome was that it spread very quickly. In addition to droplets when coughing or sneezing, the virus can spread through personal contact indirectly on frequently touched surfaces. One of these objects, which is also widely available in public facilities, is the doorknob. To reduce the intensity of the touch on the doorknob, a door opening system using the foot is very necessary because it does not damage the existing facilities. The use of 3D printing or additive manufacturing has increased during the pandemic because of its ability to make several personal protective types of equipment quickly, inexpensively, and simply. 3D printing is printing solid or 3-dimensional objects from designs that are already available in digital format. This research was conducted using a 3D printer and a simple mechanical system. Handless door openers are made for the lever handle type. With a weight of 15 kg, like the weight of a regular footstep, the design can move the handle and open the door. The use of this door opener on a broader scale is expected to suppress the spread of the COVID-19 outbreak.

Copyrights © 2021






Journal Info

Abbrev

ju-tek

Publisher

Subject

Chemical Engineering, Chemistry & Bioengineering Civil Engineering, Building, Construction & Architecture Electrical & Electronics Engineering Engineering Industrial & Manufacturing Engineering

Description

Teknika: Jurnal Sains dan Teknologi merupakan jurnal peer-reviewed dalam Bahasa Indonesia di bidang keteknikan, diantaranya bidang teknik sipil, bidang teknik mesin, bidang teknik industri, bidang teknik kimia, bidang teknik metalurgi, dan bidang teknik ...