Jurnal Kesehatan dan Pembangunan
Vol 11 No 21 (2021): Jurnal Kesehatan dan Pembangunan

FAKTOR PENYEBAB IBU HAMIL KURANG ENERGY KRONIK (KEK) DI BPM HJ. MISNI HERAWATI

admin (Unknown)
Veradilla (STIKES Mitra Adiguna Palembang)



Article Info

Publish Date
21 Jan 2021

Abstract

Kurang Energy Kronik (KEK) merupakan salah satu masalah gizi di Indonesia yang biasa dialami oleh ibu hamil, ibu hamil dengan keadaan KEK kemungkinan akan melahirkan bayi BBLR. Dampak dari BBLR adalah anak akan mengalami gangguan pertumbuhan, kecerdasan menurun, imunitas yang randah, meningkatnya morbiditas dan mortalitas serta adanya gangguan metabolic yang dapat meningkatkan resiko penyakit degeratif pada saat dewasa. (Prasetyowati, 2011).Tujuan dari penelitian ini adalah Untuk mengetahui faktor penyebab ibu hamil kurang energy kronik (KEK) di BPM Hj. Misni Herawati Pada penelitian ini pengambilan data dilakukan dengan tekhnik Non random (non probability) sampling metode purposive samping. Dalam penelitian ini menggunakan instrumen dalam bentuk daftar Check List. Check List adalah suatu daftar pengecek, berisi nama subjek dan beberapa gejala/identitas lainnya dari sasaran pengamatan. Pengamat tinggal memberikan tanda check (√) pada daftar tersebut yang menunjukkan adanya gejala/ciri dari sasaran pengamatan. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa Dari hasil uji Chi-Square didapatkan nilai p value = 0,000 hal ini menunjukkan bahwa ada hubungan antara pola makan dengan kekurangan energi kronik pada ibu hamil di BPM. Misni Herawati, Am.Keb Palembang Tahun 2018. Diharapkan agar dapat dijadikan masukkan bagi petugas kesehatan untuk perlunya peran petugas kesehatan dalam meningkatkan pengetahuan tentang KEK pada ibu hamil.

Copyrights © 2021






Journal Info

Abbrev

jkp

Publisher

Subject

Biochemistry, Genetics & Molecular Biology

Description

Abstract Imunisasi dasar sangat penting diberikan pada bayi berusia 0 – 12 bulan untuk memberikan kekebalan dari penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi (PD3I) antara lain Tuberkolosis, Difteri, Pertusis, Tetanus, Polio, Hepatitis B dan Campak. Pemberian imunisasi dasar sangat berpengaruh ...