Kehidupan media yang semula menyejukkan masyarakat dengan berbagai informasi, pendidikan, dan hiburan tiba-tiba harus menghadapi tekanan (hegemoni) terutama dari pihak penguasa. Tulisan ini akan memahami satu pokok bahasan yaitu antara media dan kekuasaan. Pemahaman ini menyangkut bentuk afiliasi antara isi media dengan penguasa (state). Rezim Orde Baru dipandang sebagai negara kuat yang selalu dapat menentukan arah pertunjukan media, dan sebagai keikutsertaannya untuk mencampuri berbagai aktivitas ekonomi bahkan politik negara. Jika tulisan ini dapat dikembangkan lebih jauh, akan diketahui bagaimana negara (rezim Orde Baru) menanamkan politik kekuasaannya (hegemoni). Kekuassan ini menajdi sebuah pijakan bagi pemimpin media dalam meraih kekuatan masa
Copyrights © 2021