Berdasarkan hasil survei pendahuluan yang dilakukan terhadap 40 lansia di Panti Jompo Welas Asih Singaparna Kabupaten Tasikmalaya menyebutkan bahwa, Pola tidur lansia di Panti Jompo Welas Asih Singaparna Kabupaten Tasikmalaya ada pada kategori pola tidur yang kurang teratur yaitu sebanyak 28 orang (70%) dan Hipertensi pada lansia di Panti Jompo Welas Asih Singaparna Kabupaten Tasikmalaya ada pada kategori hipertensi pada berat yaitu sebanyak 18 orang (45%). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui deskripsi hubungan pola tidur dengan hipertensi pada lansia di Panti Jompo Welas Asih Singaparna Kabupaten Tasikmalaya. Metode yang digunakan adalah metode deskriftif korelasional. Jumlah populasi sebanyak 40 lansia di Panti Jompo Welas Asih Singaparna Kabupaten Tasikmalaya dan sampel adalah semua populasi. Data hasil penelitian dianalisa menggunakan uji Chi-Square. Hasil penelitian menunjukan bahwa hasil uji statistik didapatkan p value sebesar 0,000 (? < 0,05) dan koefisien korelasi yang didapatkan 0,141. Hal ini menunjukan bahwa Ho ditolak yang artinya ada hubungan yang signifikan antara pola tidur dengan hipertensi pada pada lansia di Panti Jompo Welas Asih Singaparna Kabupaten Tasikmalaya Tahun 2020.dan disarankan untuk lansia yang memiliki pola tidur yang kurang atau tidak terpenuhi, diharapkan lebih berusaha dan berlatih untuk tidur yang teratur, sehingga pola tidur yang teratur dapat mencegah hipertensi pada lansia serta akan lebih baik bagi tubuh lansia.
Copyrights © 2021