ABSTRAKMenurut data dari World Health Organizaton (WHO) pada tahun 2011 terdapat 15.000.000 orang di dunia yang mengalami stroke setiap tahunnya. Pada tahun 2014 di Kota Bandung dengan jumlah 3.612 kasus (4,49%) dari jumlah keseluruhan 80.478 kasus (100%), sedangkan pola kematian akibat penyakit stroke di Kota Bandung menempati peringkat pertama sebanyak 68 kasus (20,36%) dari jumlah keseluruhan 334 (100%). Selain itu The National Institute of Health di Amerika merekomendasikan akupresur dalam program rehabilitasi stroke. Akupresur diketahui mempercepat penyembuhan dan pemulihan kembali gerak motorik dan keterampilan sehari-hari. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat pengetahuan mahasiswa/i tentang terapi akupresur pada pasien stroke di Akper Bhakti Kencana Bandung. Pengetahuan adalah merupakan hasil tahu dan ini terjadi setelah orang mengadakan penginderaan terhadap suatu objek tertentu. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan teknik proportionate stratified random sampling dengan jumlah sampel 50 responden. Teknik pengumpulan data dengan menggunakan kuesioner dengan 100% seluruh responden dapat mengisi kuesioner. Hasil penelitian menunjukan hampir seluruh responden yaitu 44 responden (88%) memiliki pengetahuan kurang dan sebagian kecil dari responden yaitu 6 responden (12%) memiliki pengetahuan cukup tentang terapi akupresur pada pasien stroke. Berdasarkan hasil penelitian menunjukan pengetahuan responden terhadap terapi akupresur pada pasien stroke adalah kurang. Diharapkan peneliti selanjutnya dapat melakukan penelitian lebih lanjut tentang motivasi pasien penderita stoke terhadap terapi akupresur.Kata Kunci : Pengetahuan, Stroke, Akupresur
Copyrights © 2020