Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh cendawan mikoriza arbuskula dan pupuk fosfat terhadap jumlah tunas, berat segar, dan berat kering alfalfa.. Rancangan yang dipakai adalah rancangan acak lengkap pola faktorial 3 x 4, 4 ulangan. Faktor pertama terdiri dari 3 taraf pemberian pupuk fosfat (P) : 0, 60 dan 120 kg P2O5 ha-1 dan faktor kedua adalah penambahan CMA terdiri dari 4 taraf 0, 5, 10 dan 15 g pot-1. Variabel yang diamati berupa jumlah tunas, berat segar, dan berat kering alfalfa. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Interaksi CMA dan pupuk P memberikan pengaruh berbeda tidak nyata pada semua parameter yang diuji. Berat segar tajuk dipengaruhi sangat nyata oleh masing-masing kontrol yang terpisah, yaitu pada Perlakuan pemberian CMA sebanyak 15 g pot-1 dan Perlakuan pemberian pupuk P sebanyak 60 kg P2O5 ha-1 . Jumlah tunas dan berat kering tajuk menunjukkan tidak adanya pengaruh antara perlakuan dan kontrol. Disimpulkan bahwa interaksi CMA dan pupuk P tidak bisa meningkatkan jumlah tunas, berat segar, dan berat kering alfalfa. Pemberian CMA sebanyak 15 g pot-1 dan pupuk P sebanyak 60 kg ha-1 dapat meningkatkan berat segar dan berat kering tajuk alfalfa.
Copyrights © 2021