Daerah Gresik yang lebih dikenal sebagai pusat industri, perdagangan, dan kerajinan membuat wilayah ini menjadi semakin padat dan kompleks permasalahannya. di sisi lain, Gresik merupakan kota budaya dan kota wali yang tercermin dari perilaku budaya serta adat istiadat masyarakatnya dalam melestarikan warisan para pendahulu baik dari persoalan agama maupun tradisi. Berkaitan dengan itu, Pemuda Muhammadiyah Kebomas yang berdomisili di wilayah ini merasa telah berada di zona nyaman dengan populasi masyarakat Gresik termasuk Kebomas yang mayoritas muslim. Sebagai suatu agama yang dominan ini bisa menjadi suatu keunggulan. Namun itu bukanlah sebagai suatu jaminan untuk mengukur tingkat pemahaman dan pengamalan ritus ibadah keagamaan (Islam), terkadang pemahaman dan pengamalan tersebut juga masih sangat kurang akibat terlalu tingginya mobilitas aktivitas kaum urban terutama di perkotaan Gresik. Kekurangan dan minimnya pengamalan dan pemahaman terkait materi agama Islam pada pemuda di Kebomas khususnya Pemuda Muhammadiyah Kebomas, membuat pentingnya diselenggarakan suatu program yang khusus untuk menanamkan pemahaman keagamaan dalam hal ini adalah Pendidikan Agama Islam (PAI) terutama untuk kaum muda yang memiliki mobilitas aktivitas yang tinggi dan semangat untuk menuntut ilmu.
Copyrights © 2021