Mikroalga Chaetoceros calcitrans dapat berfotosintesis dan mampu tumbuh dengan cepat. Karbon dioksida (CO2) sangat penting peranannya dalam proses fotosintesis. Injeksi CO2 diperlukan untuk digunakan dalam fotosintesis, sehingga diharapkan dapat meningkatkan laju pertumbuhan spesifik dan mengurangi Gas Rumah Kaca. Penelitian ini dilakukan dengan metode eksperimental laboratoris, menggunakan 4 perlakuan yaitu injeksi CO2 dengan konsentrasi 10%, 20%, 30%, 40% dan tanpa injeksi CO2 (kontrol) dengan 4 kali pengulangan. Laju pertumbuhan spesifik tertinggi terjadi pada hari kedua yaitu pada perlakuan 10%, 20%, 30%, 40% dan kontrol berturut-turut yaitu 0.90, 0,81, 0,78, 0,86 dan 0,81 dengan doubling time 0.77, 0,86, 0,89, 0,81 dan 0,85.Total lipid tertinggi didapatkan dengan penambahan CO2 10% yaitu 52,69 (berat kering) sedangkan yang terendah adalah pada perlakuan kontrol (udara ambient) yaitu 23,37 (%berat kering), meskipun hasil lipid yang didapat tidak berbanding lurus dengan konsentrasi CO2 dan berdasarkan uji anova yang dilanjut dengan uji BNT 5% tidak menunjukan perbedaan yang signifikan (p<0,05).
Copyrights © 2021