<![CDATA[Dampak dari pandemi COVID-19 tidak hanya mengancam kesehatan manusia, namun juga kepada fundamental perekonomian dan beberapa sektor industri, termasuk Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). Penelitian ini bertujuan untuk memodelkan strategi bisnis yang dapat digunakan oleh UMKM untuk bisa bangkit kembali pasca pandemi COVID-19 melanda Indonesia. Untuk itu, dalam penelitian ini akan dibandingkan dua buah model bisnis yakni model bisnis menggunakan sistem pembiayaan berbunga dan sistem pembiayaan tanpa bunga. Model yang digunakan untuk membandingkan kedua model bisnis tersebut adalah model grafis. Berdasarkan hasil penelitian ini dapat diketahui bahwa 67% reponden menilai strategi bisnis menggunakan pembiayaan berbunga memberatkan operasional UMKM. Saat ini UMKM membutuhkan strategi bisnis lain untuk bangkit pasca pademi COVID-19, dimana 83,33% responden setuju dengan pengembangan strategi bisnis bebas bunga yakni sistem partnership. Terdapat dua sistem partnership bebas bunga dapat dikembangkan menjadi sebuah model strategi bisnis yaitu antara pelaku UMKM dengan pemodal, antar UMKM sejenis, atau campuran yakni pelaku UMKM dengan pihak-pihak lain sebagai modifikasi dari model partnership kerakyatan. Model strategi bisnis bebas bunga ini termasuk dalam kategori produk pembiayaan atau investasi syariah yang disebut musharakah, yakni semua pihak yang terlibat bersepakat untuk menerapkan sistem profit loss sharing.]]>
Copyrights © 2021
