Jaqfi : Jurnal Aqidah dan Filsafat Islam
Vol 6, No 2 (2021)

HEIDEGGER DAN BAHAYA TEKNOLOGI

A. Setyo Wibowo (STF Driyarkara, Jakarta)



Article Info

Publish Date
24 Dec 2021

Abstract

AbstrakTeknologi adalah keniscayaan. Kita membutuhkan teknologi untuk hidup, namun teknologi juga menunjukkan wajahnya yang seram: krisis ekologi, perang nuklir dan disrupsi. Bagi Heidegger, teknologi bukan sekedar pengetahuan teknis dan kumpulan perangkat (instrumentum) untuk mempermudah kerja. Inti teknologi adalah Gestell yang membingkai segala sesuatu, termasuk manusia, sebagai sumber daya untuk dieksploitasi. Heidegger menengarai bahwa inti teknologi berasal dari Metafisika Barat yang berciri ontoteologis. Manusia mesti berpikir secara lain, bukan lagi kalkulatif melainkan meditatif supaya ia memiliki relasi lebih baik dengan physis (alam). Kata Kunci: teknologi, ontoteologi, Gestell (Enframing), pikiran kalkulatif dan meditatif AbstractIn this age, technology is an imperative. Though we need it, technology has its own dangers: ecological crisis, nuclear war and technological disruption. Heidegger thought that technology was not merely a technical knowledge, nor a set of instruments to make work easier. The essence of technology is Gestell, Enframing, a stand point to consider everything, including man, as a standing reserve ready to be exploited. For Heidegger, the essence of technology comes from Western Metaphysics, characterized by its ontotheological structure. Man should look for another kind of thinking, meditative one, to have a better relationship with nature. Key words: technology, ontotheology, Gestell (Enframing), calculative and meditative thinking.

Copyrights © 2021






Journal Info

Abbrev

jaqfi

Publisher

Subject

Religion Education

Description

Jurnal Ilmiah JAQFI: Jurnal Aqidah dan Filsafat Islam adalah jurnal yang mempublikasikan hasil-hasil kajian dan penelitian orisinal terbaru dalam ilmu murni Filsafat Islam dan Aqidah (Teologi Islam), serta cakupannya meliputi kajian filsafat kontemporer, pendidikan, sosial, dan keagamaan dari ...