The aim of the this study was to find out the procedures of the implementation of Ngangkon in inter-tribal marriage in Lampung Pepadun, the district of Terbanggi Besar, Central of Lampung Regency. The method used in this research was descriptive method. The collecting data technique used were observation, documentation, libraries study, and interviews, meanwhile, the data were analyzed through qualitative data analyze technique. Based on the study, in inter-tribal marriage it is a must to implement Ngangkon (adoption) so the person who is not Lampungese become Lampungese and the marriage they carried out will be legal based on custumary law.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana tata cara pelaksanaan upacara Ngangkon dalam perkawinan beda suku pada masyarakat Lampung Pepadun. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik observasi, dokumentasi, studi pustaka, dan wawancara, sedangkan teknik analisi datanya menggunakan teknik analisi data kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian, pada perkawinan beda suku harus melaksanakan Ngangkon (pengangkatan anak) terlebih dahulu supaya orang yang berlainan suku sah menjadi warga adat Lampung dan perkawinan yang mereka laksanakan sah dimata hukum adat.Kata kunci: lampung pepadun, ngangkon, perkawinan beda suku
Copyrights © 2019