Buku merupakan koleksi literatur terbanyak di perpustakaan, sehingga perpustakaan memerlukan sistem katalog yang memuat informasi buku. Sistem katalog di perpustakaan saat ini masih memerlukan usaha agar mudah dipahami pemustaka. Augmented Reality dengan teknologi Image Marker Tracking memungkinkan pemustaka untuk mengetahui informasi buku dengan memindai sampul buku melalui kamera browser pada smartphone. Pengembangan aplikasi menggunakan software ar.js, a-frame, XAMPP, dan metode Kanban sebagai metode pengembangan sistem. Metode Kanban terdiri dari tahap perencanaan, analisis, desain, implementasi, evaluasi, dan pelaporan. Secara keseluruhan, penelitian ini telah menghasilkan aplikasi pengenalan buku AR yang dapat menampilkan informasi buku melalui pemindaian custom marker (image marker dengan black border) yang dapat diakses melalui web browser pada smartphone.
Copyrights © 2021