Baja merupakan kebutuhan utama dalam pembuatan industri bahkan sudah merambah hingga bidang transportasi menggunakan baja sebagai bahan utamanya dan yang paling banyak digunakan adalah baja karbon rendah. Plat kapal ialah bahan utama kapal dan bagian kapal yang langsung bersentuhan dengan air laut adalah lambung kapal sehingga terjadinya laju korosi pada plat kapal, ada beberapa faktor dari lingkungan yang menyebabkan terjadinya laju korosi seperti suhu, pH, air, angin dan lain-lain. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor dari suhu mempengaruhi perubahan pH sehingga berpengaruh terjadinya korosi pada material plat kapal dalam periode waktu. Metode penelitian yang digunakan yaitu dengan perendaman spesimen plat kapal selama periode 3 (tiga) bulan. Dengan media air laut perairan pelabuhan Tj Priok Jakarta Utara. Variabel pengukuran spesimen yang direndam adalah suhu, pH, dan laju korosi yang dihitung berdasarkan lama waktu spesimen direndam. Berdasarkan hasil data penelitian yang diperoleh bahwa variabel suhu mempengaruhi terjadinya perubahan pH. Hal ini dibuktikan dengan nilai suhu pada awal perendaman spesimen dengan media air laut pelabuhan Tj Priok yaitu 26,20 C memiliki nilai pH sebesar 6,5 dan berubah menjadi 28,30 C dengan nilai pH sebesar 5,7. Adapun, nilai regresi yang diperoleh sebesar 0,998 dan 0,999 yang menunjukkan bahwa perubahan pH pada air laut mempengaruhi tingkat laju korosi pada plat kapal.
Copyrights © 2021