Pengembangan e-commerce untuk pemasaran produk UKM (Usaha Kecil Menengah) telah banyak dilakukan di Indonesia. Beberapa e-commerce telah dikembangkan oleh Pemerintah namun masih belum mampu meningkatkan penjualan produk UKM di daerah. E-commerce Produk UKM harus mampu bersaing dengan e-commerce lain yang sudah berhasil di pasaran. Salah satu cara e-commerce produk UKM untuk meningkatkan daya saingnya adalah dengan mengetahui posisinya di lingkungan pasar online Indonesia. Hal tersebut dapat menjadikan e-commerce produk UKM semakin baik dalam menarik minat konsumen. Pengguna e-comerce dewasa ini tidak hanya memilih e-commerce dari fungsinya tetapi juga kualitas afektifnya. Kualitas afektif berarti e-commerce dapat memuaskan pengguna secara emosional. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui posisi e-commerce produk UKM berdasarkan pendekatan kualitas afektif e-commerce. Multidimensional Scaling (MDS) digunakan untuk memetakan posisi e-commerce produk UKM dalam persaingan e-commerce di Indonesia. Hasil ekstraksi Kansei Words menggunakan Term Frequency Inverse Document Frequency (TF-IDF) dan Principal Component Analysis (PCA) adalah dua kata kansei (canggih dan terjangkau). Kedua kata ini digunakan untuk analisis posisi sebagai dimensi peta perseptual. Berdasarkan peta perseptual, e-commerces produk UKM sudah canggih tetapi tidak cukup terjangkau.
Copyrights © 2021