Jurnal Kreativitas PKM
Vol 5, No 2 (2022): Volume 5 No 2 Februari 2022

Edukasi Kesehatan Reproduksi Remaja (KRR) Dalam Rangka Pembiasaan Personal Hygiene Bagi Remaja Puteri di Desa Langensari Kecamatan Solokanjeruk Kabupaten Bandung

Prihantini Hanti Soedjiran (Kampus UPI di Cibiru)
Kurniawati Nia Wati (Kampus UPI di Cibiru)
Deti Ros Rostika (Kampus UPI di Cibiru)



Article Info

Publish Date
01 Feb 2022

Abstract

ABSTRAK Edukasi Kesehatan Reproduksi Remaja tidak semata-mata bertujuan mencegah penyakit atau gangguan lainnya tetapi juga bertujuan untuk menanamkan pembiasaan seseorang memiliki perilaku personal hygiene atau kebersihan diri terhadap system, fungsi, dan proses reproduksi. Alat reproduksi bagi remaja puteri merupakan organ tubuh yang sensitif dan memerlukan perawatan khusus. Penelitian terdahulu menyimpulkan bahwa 43,3 juta jiwa remaja berusia 15-24 tahun berperilaku hygiene tidak sehat dan salah dalam merawat area genital. Tujuan kegiatan pengabdian masyarakat adalah untuk membekali literasi kesehatan, pengetahuan kesehatan, dan pola hidup sehat kepada kelompok sasaran yang terdiri dari remaja putri, ibu-ibu rumah tangga, guru pembina Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) jenjang sekolah dasar, dan guru bimbingan konseling jenjang sekolah menengah pertama dan sekolah menengah umum/kejuruan. Metode yang diterapkan adalah edukasi kelompok dan demonstrasi perawatan organ reproduksi dengan media visual power point dan pemberian buku saku kesehatan reroduksi remaja putri. Hasil yang diperoleh 80% dari peserta yang hadir dapat menjawab evaluasi tentang akibat dari tidak membiasakan personal hygiene organ reproduksi dan cara merawat organ reproduksi dengan benar. Kesimpulan, peserta sangat antusias dan terwujud komitmen Kelompok Kerja Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (Pokja PKK) bahwa edukasi kesehatan reproduksi remaja putri diagendakan  dalam pertemuan rutin. Kata kunci: kesehatan reproduksi remaja, personal hygiene  ABSTRACT Adolescent Reproductive Health Education is not only aimed at preventing diseases or other disorders but also aims at instilling a person’s habit of having personal hygiene behavior towards the reproductive system, function, and process. The reproductive organs for young women are sensitive organs and require special care. Previous research has concluded that 43,3 million adolescents aged 15-24 years have unhealthy hygiene behavior and are wrong in caring for the genital area. The purpose of community service activities is to provide health literacy, health knowledge, and healthy lifestyles to the target group consisting of young women, housewives, couch teachers of primary school health efforts, and counseling teachers at junior high school level and general/vocational high school. The method applied was group education and demonstration of reproductive organ care using visual PowerPoint media and the provision of reproductive health pocketbooks for young women. The results obtained were 80% of participants could answer evaluations about the consequences of not familiarizing themselves with the personal hygiene of the reproductive organs and how properly care for the reproductive organs. In conclusion, the participants were very enthusiastic and realized the commitment of the Family Welfare Empowerment Working Group that adolescent girls’ reproductive health education was scheduled in routine meetings. Keywords: adolescent reproductive health, personal hygiene.

Copyrights © 2022






Journal Info

Abbrev

kreativitas

Publisher

Subject

Health Professions Medicine & Pharmacology Nursing Public Health

Description

Jurnal Kreativitas Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) merupakan jurnal yang bertaraf nasional yang memiliki fokus utama pada pengaplikasian hasil penelitian dan ilmu-ilmu di bidang kesehatan yang dilakukan pada masyarakat dalam bentuk pengabdian kepada masyarakat. Lingkup bidang pengabdian kepada ...