Jurnal Sains dan Kesehatan
Vol. 3 No. 3 (2021): Jurnal Sains dan Kesehatan

Perbandingan Aktivitas Antibakteri Ekstrak Methanol Gagang dan Bunga Cengkeh (Syzygium Aromaticum) terhadap Bakteri Staphylococcus aureus ATCC 25923: Comparison of Antibacterial Activity of Clove (Syzygium Aromaticum) Handle and Clove Flower Extract against Staphylococcus aureus ATCC 25923

Yunita Diyah Safitri (Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Karya Putra Bangsa Tulungagung)
Novintan Elistya Dyah Purnamawati (Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Karya Putra Bangsa Tulungagung)



Article Info

Publish Date
30 Jun 2021

Abstract

Tanaman cengkeh (Syzygium aromaticum) merupakan tanaman yang terkenal dengan minyak cengkeh yang tinggi dan berpotensi sebagai antibakteri. Kandungan minyak cengkeh tertinggi terdapat pada bagian bunganya (10-20%), selanjutnya gagang cengkeh (5-10%), dan daun cengkeh (1-4%). Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan kemampuan antibakteri ekstrak bunga cengkeh yang sudah dikenal memiliki aktivitas antibakteri dengan ekstrak gagang cengkeh yang masih kurang diketahui aktivitas antibakterinya terhadap bakteri patogen Staphylococcus aureus ATCC 25923. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu cakram kertas (Kirby Bauer), dengan menguji kemampuan antibakteri ekstrak gagang cengkeh dengan konsentrasi 50% dan ekstrak bunga cengkeh dengan konsentrasi 50%. Data dianalisis menggunakan ANOVA dengan taraf signifikansi (p < 0,05). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa rerata zona hambat ekstrak gagang cengkeh dan bunga cengkeh konsentrasi 50% yang terbentuk adalah 13.63 mm dan 18.69 mm. Ekstrak gagang cengkeh tergolong cukup sensitif, sedangkan bunga cengkeh sensitif terhadap pertumbuhan Staphylococcus aureus. Kesimpulan dari penelitian ini adalah ekstrak bunga cengkeh memiliki kemampuan antibakteri yang lebih tinggi dibandingkan dengan ekstrak gagang cengkeh secara signifikan (p < 0.05). Meskipun demikian, baik ekstrak bunga maupun gagang cengkeh keduanya memiliki potensi sebagai antibakteri yang cukup efektif terhadap bakteri patogen Staphylococcus aureus.

Copyrights © 2021






Journal Info

Abbrev

jsk

Publisher

Subject

Agriculture, Biological Sciences & Forestry Biochemistry, Genetics & Molecular Biology Health Professions Immunology & microbiology Medicine & Pharmacology

Description

Jurnal Sains dan Kesehatan (J. Sains. Kes) (e-ISSN 2407-6082, p-ISSN 2303-0267), is a national journal with ISSN and published four times a year in 2015. In 2016 the publishing frequency changed to twice a year. In 2021 the frequency increased to six times a year. Jurnal Sains dan Kesehatan is ...