Isu kesehatan di tengah pandemi Covid-19 selalu menjadi bagian yang terus diperhatikan, mengingat semua negara dan masyarakat dunia berusaha untuk memutus rantai penyebaran Covd-19 ini. Salah satu upaya yang dapat dilakukan adalah dengan meningkatkan taraf kesehatan masyarakat, selain membiasakan menggunakan masker dan menjaga jarak, adalah dengan pengelolaan limbah domestik (khususnya feses) yang baik dan tepat. Kecamatan Tawang Kota Tasikmalaya menjadi salah satu kecamatan yang memiliki permasalahan yang sebagian rumah tangganya tidak memiliki pengelolaan feses yang baik. Pendekatan yang digunakan dalam pelaksanaa kegiatan ini adalah partisipatory rural appraisal (PRA), dengan menggunakan metode pelatihan, brainstorming, dan demonstrasi. Dalam pelaksanaannya, masyarakat diberikan edukasi mengenai prinsip pengelolaan feses yang baik tepat, sebagai salah stau pendukung pencegahan penularan Covid-19. Hasil yang diperoleh dari kegiatan pengabdian pada masyarakat ini adalah masyarakat memiliki harapan besar dalam peningkatan sanitasi dan akses kebersihan. Salah satu indikatornya adalah didukung dengan kesiapan warga masyarakat untuk tidak membuang limbah feses ke sungai, dan dialihkan ke septic tank komunal.
Copyrights © 2021