Masuknya budaya asing yang cenderung bebas yang dapat diakses dengan mudah melalui social media secara tidak langsung mengubah pola pikir remaja tentang seks pranikah. Kehamilan tidak diinginkan (KTD) pada remaja merupakan salah satu dampak dari perilaku seks bebas. Tujuan dari pengabdian masyarakat ini adalah melakukan penyuluhan tentang kesehatan reproduksi remaja dalam mencegah KTD menggunakan media interaktif sehingga dapat menambah wawasan remaja tentang pentingnya menjaga kesehatan reproduksi. Metode yang digunakan dalam pengabdian masyarakat ini adalah model pembelajaran penyuluhan dan pelatihan untuk menambah pengetahuan tentang kesehatan reproduksi remaja dan pencegahan KTD menggunakan media interaktif pada remaja putri di Sekolah Talitakum Medan. Hasil dari pelaksanaan pengabdian masyarakat ini menunjukkan bahwa sebelum diberikan penyuluhan dan pelatihan terlihat tingkat pengetahuan remaja sebagian besar berpengetahuan kurang yaitu 23 orang (76,66%), dan setelah diberikan intervensi penyuluhan dan pelatihan tentang pengetahuan remaja tentang kesehatan reproduksi dan pencegahan KTD terlihat tingkat pengetahuan remaja seluruhnya baik yaitu 30 orang (100 %).
Copyrights © 2022