Frontliner adalah pegawai garda terdepan pada suatu perusahaan, Frontliner memiliki peran besar terhadap service industry, salah satunya industri Food and Beverage. Frontliner yang berkualitas merupakan aset penting bagi perusahaan, untuk membangun Frontliner berkualitas diperlukan beberapa aspek, salah satunya Service innovative behaviour. Service innovative behaviour memberikan dampak perilaku pegawai terhadap pelanggan, diperlukan pengembangan terkait hal ini. Namun, di Indonesia masih minim sekali studi yang meneliti tentang Service innovative behaviour. Hal ini mungkin dikarenakan masih minimnya pemahaman bahwa inovasi dapat juga terjadi di bidang pelayanan. Penelitian ini menggunakan kuesioner online dengan Google formulir dan offline, kemudian dianalisis menggunakan SEM-AMOS dengan responden 270 yang merupakan karyawan frontline yang bekerja di industri Food and Beverage. Penelitian ini dilakukan dengan pendektan kuantitatif. Pada penelitian ini terdapat 3 hipotesis yang diterima yang menyatakan bahwa ditemukan pengaruh positif dan signifikan pada variable Creativity dan Creativity memediasi Empowering Leadership dan Humorous Work Climate terhadap Service Innovative Behaviour. Disertakan pula implikasi manajerial yang ditujukan untuk pengelola, pemilik, dan divisi sumber daya manusia.
Copyrights © 2022