THRONOS: Jurnal Teologi Kristen
Vol 1, No 1 (2019): Desember 2019

Unsur-unsur Ibadah yang Alkitabiah dan Relevansinya bagi Ibadah Kristen Masa Kini

Agustina Pasang (Sekolah Tinggi Teologi Excelsius, Surabaya, Jawa Timur)



Article Info

Publish Date
18 Oct 2020

Abstract

Man was created not only as a physical being but also a spiritual being because he was created in the image and likeness of God so that it differs from all other creations and becomes the crown over all creation. The image and likeness of God is a quality that makes humans special in relation to God, so worship is an integral part and cannot be separated from human life. The times and technological advances have influenced human life, including the lives of churches and believers even the point of changing concepts in worship. The church has changed in many ways including in worship practices using new worship arrangements. True understanding of Christian worship began to diminish and even shifted, worship is no longer something importand and began to lose its main focus, lose transformational power, lose theological foundation and be anthropocentric and no longer see God as a subject as well as an object of worship but instead places humans as subjects of worship. The article is a literature review using reference books that contain a discussion about of worship and elements of biblical worship by applying descriptive methods. The conclusion, it should be understood that worship is an active response to God, not dependent on feelings but on acknowledgement of God’s majesty. Worship also binds horizontal relations in the sense that worship of God includes relationships with others. There are several elements in biblical worship including: prayer, praise and preaching in addition to other elements.Abstrak Manusia diciptakan bukan hanya sebagai mahkluk jasmani tetapi juga makhluk spiritual dan mulia karena diciptakan menurut gambar dan rupa Allah sehingga berbeda dengan semua ciptaan lain dan menjadi mahkota atas seluruh ciptaan. Gambar dan rupa Allah adalah suatu kualitas yang menjadikan manusia istimewa secara khusus dalam hubungannya dengan Allah sehingga ibadah adalah bagian integral dari hidup manusia dan tidak dapat dipisahkan dari hidup manusia. Perkembangan zaman dan kemajuan teknologi ikut mempengaruhi kehidupan manusia termasuk kehidupan gereja dan orang percaya, bahkan sampai kepada perubahan konsep dalam beribadah. Gereja telah berubah dalam banyak cara termasuk dalam praktik-praktik ibadah dengan menggunakan tata ibadah yang baru. Pemahaman yang benar mengenai ibadah Kristen mulai berkurang bahkan bergeser, ibadah bukan lagi sesuatu yang penting dan mulai kehilangan fokus yang utama, kehilangan kuasa transformasional, kehilangan landasan teologis sehingga bersifat antrhoposentris  dan tidak lagi melihat Allah sebagai subyek sekaligus obyek ibadah, melainkan menempatkan manusia sebagai subyek ibadah. Artikel ini merupakan kajian literatur atau kajian pustaka dengan menggunakan buku-buku referensi yang memuat bahasan mengenai ibadah dan unsur-unsur ibadah yang Alkitabiah. Pendekatan yang digunakan adalah kualitatif dengan menerapkan metode deskriptif. Kesimpulan, hendaknya dipahami bahwa ibadah adalah respons yang aktif kepada Allah, tidak bergantung pada perasaan tetapi pada pengakuan akan keagungan Allah. Ibadah juga mengikat relasi horisontal dalam pengertian bahwa ibadah kepada Allah juga mencakup relasi dengan sesama. Ada beberapa unsur dalam ibadah yang Alkitabiah, antara lain: Pujian, Doa dan Khotbah di samping unsur yang lain.

Copyrights © 2019






Journal Info

Abbrev

thronos

Publisher

Subject

Religion Education

Description

THRONOS: Jurnal Teologi Kristen merupakan wadah publikasi hasil penelitian teologi yang dilakukan oleh setiap dosen dari berbagai Perguruan Tinggi Keagamaan Kristen di Indonesia, praktisi Kristen, teolog, yang ingin berkontribusi bagi kemajuan pemikiran Kristen di Indonesia secara khusus. THRONOS ...