Komoditi unggulan tidak selalu komoditi dengan produksi paling banyak, karena penentuan komoditi unggulan merupakan komoditi yang tidak saja dapat memenuhi kebutuhan dalam wilayahnya namun juga memiliki peluang besar untuk memenuhi kebutuhan wiayah lain di luar wilayah asalnya. Komoditi Unggulan di suatu wilayah merupakan salah satu hal yang sangat penting untuk dikembangkan guna meningkatkan perekonomian masyarakat pertanian di wilayah tersebut. Dengan diketahuinya komoditi unggulan nantinya diharapkan petani dapat membudidayakan komoditi sesuai dengan komoditi unggulan yang ada di kabupaten lima puluh kota. Penelitian ini bertujuan 1) Menganalisis komoditi unggulan di Kabupaten Lima Puluh Kota. 2) Untuk mengetahui perkembangan komoditi pertanian di Kabupaten Lima Puluh Kota. Metode yang digunakan yaitu deskriptif kuantitatif dengan aat analisis LQ dan Shift share. Kesimpulan dalam penelitian ini yaitu 1). Berdasarkan perhitungan LQ dan Shif Share komoditi yang memiliki keunggulan kompetitif yaitu komoditi Cabai Besar, Jeruk Siam, Kacang Panjang, Manggis, Sirsak, Terung, Enau, Gambir dan pinang.. Dikatakan memiliki Keunggulan Kompetitif karena komoditi tersebut dalam perhitungan LQ merupakan komoditi Basis dan dalam perhitungan Shif Share memiliki daya siang yang baik, pertumbuhan cepat dan maju. 2). Masyarakat di kabupaten lima puluh kota yang banyak dibudidayakan adalah komoditi Padi Sawah sedangkan Komoditi Padi Sawah Tidak Termasuk Kedalam Komditi Unggulan, yang masuk kedalam komoditi unggulan yaitu komoditi Gambir.Kata kunci: location quotien, shif share.
Copyrights © 2022