Penelitian ini termasuk jenis penelitian eksperimen yang bertujuan untuk mengetahui kefektifan pembelajaran matematika melalui penerapan model kooperatif tipe Two Stay Two Trray (TSTS) pada siswa. Keefektifan pembelajaran ditinjau dari 4 (empat) indicator yaitu: hasil belajar siswa, aktivitas siswa, aktivitas guru, dan respon siswa. Penelitian dilaksanakan melalui 6 kali pertemuan pembelajaran. Instrument yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes hasil belajar siswa, lembar observasi aktivitas siswa, lembar observasi aktivitas guru, dan angket respon siswa. Data penelitian diolah dengan menggunakan analisis statistika deskriptif. Hasil analisis statistika deskriptif diperoleh bahwa, (1)skor rata-rata hasil belajar matematika sebelum diberikan perlakuan sebesar 46,09 dengan standar deviasi 15,02 berada pada kategori sangat rendah dan tidak mencapai ketuntasan belajar secara klasikal berdasarkan KKM sedangkan skor rata-rata hasil belajar matematika setelah diberikan perlakuan sebesar78,09 dengan standar deviasi 8,00 berada pada kategori sedang dan telah mencapai ketuntasan belajar secara klasikal berdasarkan KKM.(2)persentase rata-rata aktivitas siswa sebesar 83,87%. (3)aktivitas guru dalam mengelolah pembelajaran berada pada kategori sangat baik (4)respon siswa yang bersifat positif terhadap kegiatan pembelajaran sebesar 93,30%. Berdasarkan 4 kriteria keefektifan di atas maka dapat disimpulkan bahwa pembelajaran matematika efektif melalui penerapan model kooperatif tipe Two Stay Two Stray (TSTS) pada siswa kelas VIIIA SMP Al-Ihsan DDI Lekopaccing Kabupaten Maros
Copyrights © 2019