Syntax Literate : Jurnal Ilmiah Indonesia
Jurnal Ilmiah Indonesia

Peranan Gender dalam Bencana Kebakaran Hutan dan Lahan Di Kota Palangkaraya

Sari Marlina (Fakultas Teknik dan Informatika, Universitas Muhammadiyah Palangkaraya, Indonesia)



Article Info

Publish Date
22 Feb 2022

Abstract

Minimnya perlibatan perempuan dalam mencegah kebakaran hutan dan lahan mengakibatkan perempuan paling parah terkena dampak dari bencana tersebut. Dampak yang ditimbulkan dari kebakaran hutan dan lahan tersebut telah menyebabkan kabut asap tebal mengakibatkan terganggunya kegiatan sosial, ekonomi dan kesehatan masyarakat, termasuk kesehatan perempuan di dalamnya. Tujuan utama penelitian ini untuk mengkaji aspek peran gender dalam mitigasi kebakaran hutan dan lahan, sehingga mereka dapat mempersiapkan diri beserta keluarga dalam menghadapi kebakaran hutan dan lahan. Analisis penelitian ini dilakukan secara deskriptif dengan memadukan data sekunder sosial, ekonomi dan studi literatur. Berdasarkan hasil penelitian menunjukan gambaran bahwa gender di Kota Palangkaraya ikut bekerja keluar rumah seharian untuk memenuhi kebutuhan hidup rumah tangganya. Kondisi ini mengakibatkan perempuan sangat rentan terkena efek dari kebakaran hutan dan lahan. Disamping itu, faktor kemiskinan dan kurangnya pengetahuan terhadap mitigasi bencana sangat berpengaruh besar terhadap kondisi ini. Peran dan partisipasi perempuan dalam menghadapi kebakaran hutan dan lahan sangat diperlukan, serta dibutuhkan keterlibatan pihak pemerintah maupun lembaga terkait sebagai upaya mitigasi dan pencegahannya. Kolaborasi antara lembaga pemerintah dengan keterlibatan perempuan dalam mitigasi kebakaran hutan dan lahan diharapkan dapat meminimalkan resiko terpaparnya perempuan dan keluarganya dari dampak buruk yang diakibatkan pasca kebakaran tersebut

Copyrights © 2022






Journal Info

Abbrev

syntax-literate

Publisher

Subject

Humanities Education Environmental Science Law, Crime, Criminology & Criminal Justice

Description

Pandemi Covid-19 ini menyebabkan terjadinya pencurian di berbagai daerah di Indonesia. Banyak pencuri melakukan tindakan mencuri karena kekurangan uang untuk memenuhi kebutuhan hidupnya akibat pandemi Covid-19. Hal tersebut membuat aparat harus memberikan sanksi kepada pencuri. Permasalahan dalam ...