Diabetes melitus adalah masalah global yang tidak memperhatikan status social dan batas negara dalam penularannya. Diabetes Mellitus terbagi menjadi beberapa jenis yaitu Diabetes Mellitus Tipe I, Diabetes Mellitus Tipe II, Diabetes Mellitus Tipe Lain dan Diabetes Mellitus Gestasional. Senam diabetes adalah senam aerobic low impact dan ritmis dengan gerakan yang menyenangkan, tidak membosankan dan dapat diikuti semua kelompok umur sehingga menarik antusiasme. Metode: Tinjauan literatur dengan mencari 3 database (scholar,PubMed dan Wiley) untuk penelitian sebelumnya menggunakan desain quasy experiment yang diterbitkan tahun 2015-2021. Diagram flow digunakan untuk menambah ulasan, judul, abstrak, teks lengkap dan metodologi yang dinilai untuk kelayakan studi dengan kriteria inklusi dan eksklusi. Hasil dan analisis: Peneliti menemukan 10 studi penelitian yang memenuhi kriteria inklusi studi yang disertakan mengenai efektivitas senam diabetes terhadap kadar glukosa darah pada pasien diabetes melitus tipe 2 (n=10). Intervensi senam diabetes berkontribusi terhadap penurunan kadar glukosa darah menggunak desain quasy experiment, rata-rata jumlah peserta lebih dari tiga puluh orang dan membahas mengenai efektivitas senam diabetes terhadap kadar glukosa darah pada pasien diabetes melitus tipe 2. Diskusi dan kesimpulan: Penerapan senam diabetes pada pengidap diabetes melitus dapat menurunkan kadar glukosa darah. Hal ini diakibatkan karena otot yang lagi bekerja bisa mencapai peningkatan hingga 15-20 kali lipat akibat kenaikan laju metabolic pada otot yang aktif serta perihal ini bisa membetulkan profil lemak, meningkatkan sensitivitas insulin sehingga akan menurunkan glukosa pada darah.
Copyrights © 2021