Studi ini dilakukan untuk mengidentifikasi tingkat penerimaan teori evolusi siswa SMA dan MA. Studi ini juga melakukan analisis untuk melihat apakah terdapat perbedaan tingkat penerimaan teori evolusi antara siswa SMA dan MA. Tingkat penerimaan teori evolusi diukur dengan menggunakan instrumen MATE (Measure of Acceptance of the Theory of Evolution) yang sudah dimodifikasi dan diterjemahkan. Subyek studi ini ialah 28 orang siswa kelas 12 SMA serta 33 orang siswa kelas 12 MA. Data yang didapatkan lalu dianalisis secara statistik sehingga menggambarkan profil tingkat penerimaan siswa SMA dan MA terhadap teori evolusi. 10 siswa (35, 71%) SMA memiliki penerimaan rendah, 15 siswa (53, 58%) SMA memiliki penerimaan sedang, serta 3 siswa (10, 71%) SMA memiliki penerimaan rendah. Sedangkan untuk siswa MA profil tingkat penerimaan terhadap teori evolusi adalah sebagai berikut, 1 orang siswa (3,03%) memiliki penerimaan sangat rendah, 9 siswa (27, 27%) memiliki penerimaan rendah, 22 siswa (66, 67%) memiliki penerimaan sedang, serta 2 siswa (6, 06%) memiliki penerimaan tinggi. Hasil uji Mann Whitney-U menunjukkan tidak ada perbedaan yang signifikan antara tingkat penerimaan teori evolusi siswa SMA dan MA.
Copyrights © 2021