Jesya (Jurnal Ekonomi dan Ekonomi Syariah)
Vol 5 No 2 (2022): Article Research Volume 5 Number 2, Juni 2022

Pengaruh Kebijakan Dividen Terhadap Nilai Perusahaan Dengan Kebijakan Hutang Sebagai Variabel Intervening Pada Perusahaan Yang Terdaftar Di Indeks LQ 45 Periode 2015 -2019

Selvy Selvy (Institut Bisnis dan Informatika Kwik Kian Gie)
Martha Ayerza Esra (Institut Bisnis dan Informatika Kwik Kian Gie)



Article Info

Publish Date
01 Jun 2022

Abstract

Investor menginginkan pengembalian atas investasinya baik dividen maupun capital gain. Sementara, perusahaan membutuhkan dana agar perusahaan dapat tumbuh terus menerus dan mempertahankan kelangsungan perusahaan. Aliran kas bebas yang dimiliki perusahaan berkurang akibat pembagian dividen sehingga manajemen mencari pendanaan dari luar (hutang) untuk membiayai kembali perusahaan. Kedua indikator baik kebijakan dividen dan kebijakan hutang saling berhubungan dan dapat mempengaruhi nilai perusahaan. Dalam teori Bird in The Hand, kebijakan dividen berpengaruh positif dalam meningkatkan nilai perusahaan. Free cash flow perusahaan berkurang akibat pembagian dividen sehingga perusahaan memilih kebijakan hutang. Teori trade off dan teori keagenan menyatakan hutang berpengaruh positif dalam meningkatkan nilai perusahaan. Dalam teori keagenan, kebijakan hutang dapat membantu mengurangi konflik karena hutang dapat digunakan untuk mengawasi dan mengendalikan perilaku manajemen yang dapat merugikan pemegang saham. Variabel kebijakan dividen diproksikan dengan Dividend Payout Ratio (DPR), variabel kebijakan hutang diproksikan dengan Debt to Equity Ratio (DER), dan variabel nilai perusahaan diproksikan dengan Price to Book Value (PBV). Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan teknik pengambilan sampel purposive sampling. Pengujian hipotesis menggunakan metode path analysis dengan SPSS versi 25. Objek penelitian adalah semua perusahaan yang terdaftar dalam indeks LQ45 tahun 2015 sampai 2019 yang memiliki kebijakan dividen dan kebijakan hutang. Hasil penelitian menunjukkan (1) Kebijakan dividen memiliki pengaruh positif terhadap nilai perusahaan. (2) Kebijakan dividen memiliki pengaruh negatif terhadap kebijakan hutang. (3) Kebijakan hutang tidak memiliki pengaruh terhadap nilai perusahaan. (4) Kebijakan hutang tidak dapat memediasi hubungan antara kebijakan dividen dan nilai perusahaan.

Copyrights © 2022