Masalah yang dibahas dalam penelitian ini berkenaan dengan analisis gangguan berbahasa orang berperilaku latah di Desa Bukit Hagu Kecamatan Lhoksukon Kabupaten Aceh Utara. Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan bagaimana bentuk lingual bahasa latah berdasarkan jenis latah pada masyarakat di Desa Bukit Hagu Kecamatan Lhoksukon Kabupaten Aceh Utara, dan mengindentifikasi faktor penyebab masyarakat di Desa Bukit Hagu Kabupaten Aceh Utara berperilaku latah. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dan jenis penelitian deskriptif. Informan yang digunakan dalam penelitian ini adalah masyarakat di Desa Bukit Hagu. Teknik pengumpulan data, dilakukan dengan wawancara, teknik simak, rekam, dan catat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Bentuk lingual latah yang peneliti temukan adalah (a) Kodok kodok kodok pakde ; (b) awas kaki seribu dip ehh awas kaki seribu dip ; (c) hah ada pacat hah ada pacat ; (d) ehh monyet ehh monyet ; (e) ihh bibik ada ubanya ihh bibik ada ubanya ; (f) wihhh jumpa uang wihh jumpa uang ; dan (g) derrr derrr derrr. (2) Gangguan berbahasa latah yang ditemukan ermasuk jenis latah echolalia. (3) Gangguan berperilaku latah bukan hanya terjadi pada perempuan saja, tetapi juga terjadi pada laki-laki.
Copyrights © 2022