Kemampuan berpikir kritis matematika merupakan kemampuan yang harus dimiliki siswa dalam menyongsong perkembangan IPTEK. Namun, faktanya kemampuan siswa Indonesia masih berada pada level menengah kebawah. Dengan demikian penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan berpikir kritis matematika siswa pada sekolah SMPN Satu Atap di Kecamatan Kabawo. Jenis penelitian ini adalah penilitian kualitatif. Populasi yang digunakan adalah seluruh siswa kelas VIII SMPN Satu Atap 1 Kabawo tahun pelajaran 2020/2021. Data dikumpulkan dengan menggunakan tes kemampuan berpikir kritis dan wawancara. Data yang telah dihimpun dianalisis secara deskriptif. Berdasarkan hasil analisis diperoleh bahwa kemampuan berpikir kritis matematika siswa SMPN Satu Atap 1 Kabawo masih tergolong rendah yaitu 0 % dengan katogori tinggi, 5.6% (2 siswa) dengan kategori sedang, dan 94.4% (34 siswa) dengan kategori rendah. Selain itu, jika ditinjau dari setiap aspek kemampuan berpikir kritis matematika, diperoleh hasil bahwa 30,2% mampu menyelesaikan soal pada aspek interpretasi, 20,1% mampu menyelesaikan soal pada aspek mengalisis, 20,1% menyelesaikan soal pada aspek mengevaluasi, dan 1,7% menyelesaikan soal pada aspek menyimpulkan.
Copyrights © 2022