Fenomena masalah pendidikan yang dihadapi di antaranya mutu pendidikan yang masih rendah pada pendidikan madrasah. Belum optimalnya kinerja guru diduga sebagai akibat dari pengaruh kepemimpinan kepala madrasah yang belum optimal sehingga mengakibatkan belum optimalnya mutu belajar siswa. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kepemimpinan kepala madrasah terhadap kinerja guru untuk mewujudkan mutu belajar siswa. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskripsi analisis dengan teknik observasi, survei, wawancara, dan studi dokumentasi. Adapun teknik analisis data yang digunakan untuk menjawab hipotesis penelitian ini adalah statistik dengan model path analysis atau analisis jalur. Populasi dan responden penelitian ini yaitu tenaga pendidik dan kependidikan Madrasah Tsanawiyah Miftahul Ulum dan Madrasah Tsanawiyah. Darul Fitri Leles sebanyak 51 orang. Hasil pengujian hipotesis utama dengan pengujian analisis jalur adalah: “Terdapat pengaruh kepemimpinan kepala madrasah terhadap kinerja guru untuk mewujudkan mutu belajar siswa”. Berdasarkan hasil pengujian diperoleh nilai Fhitung lebih besar dari Ftabel, yaitu thitung = 9,1072 > ttabel = 0,8066. Dari nilai tersebut, kemudian dapat diperoleh kesimpulan statistik yaitu bawa H0 ditolak dan H1 diterima, sehingga variabel kepemimpinan kepala madrasah (X) berpengaruh positif terhadap kinerja guru (Y) untuk mewujudkan mutu belajar siswa (Z). Hasil pengujian pada sub-sub hipotesis menunjukkan bahwa kepemimpinan kepala madrasah berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja guru. Kepemimpinan kepala madrasah berpengaruh positif dan tidak terlalu signifikan terhadap mutu belajar siswa. Kinerja guru berpengaruh positif dan signifikan terhadap mutu belajar siswa.
Copyrights © 2022