Tri Dharma Mandiri: Diseminasi dan Hilirisasi Riset Kepada Masyarakat (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat)
Vol 1, No 2 (2021)

Perbedaan Tingkat Pengetahuan dan Pola Perilaku Pencegahan Dislipidemia pada Masyarakat Selama Pandemi Covid-19

Danik Agustin Purwantiningrum (Departemen Anatomi-Histologi, Fakultas Kedokteran, Universitas Brawijaya, Malang)
Wike Astrid Cahayani (Departemen Anatomi-Histologi, Fakultas Kedokteran, Universitas Brawijaya, Malang)
Indriati Dwi Rahayu (Departemen Anatomi-Histologi, Fakultas Kedokteran, Universitas Brawijaya, Malang)
Safrina Dewi Ratnaningrum (Departemen Anatomi-Histologi, Fakultas Kedokteran, Universitas Brawijaya, Malang)
Fajar Hadi Wijayanto (SMF Ilmu Penyakit Dalam, RSUD Ngudi Waluyo Wlingi, Kab. Blitar)



Article Info

Publish Date
30 Nov 2021

Abstract

Dislipidemia merupakan kondisi abnormalitas kadar lipid darah atau kolesterol. Dislipidemia sering memicu terjadinya berbagai penyakit berat seperti penyakit jantung koroner, stroke, diabetes dengan penyerta, serta berkorelasi erat dengan gangguan sindrom metabolik seperti obesitas. Dislipidemia disebabkan oleh beberapa faktor seperti pola diet, merokok, kurangnya aktivitas olahraga, dan faktor genetik. Prevalensi dislipidemia di Indonesia masih tinggi hingga tahun 2018, ditandai dengan peningkatan LDL dan kolesterol total, serta meningkatnya kasus penyakit jantung koroner yang terdeteksi. Dari sejumlah studi meta analisis, dislipidemia diduga kuat berkorelasi dengan peningkatan morbiditas dan mortalitas COVID-19. Tujuan kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah sebagai sarana edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat untuk meningkatkan pengetahuan seputar dislipidemia beserta upaya mengendalikannya melalui pola hidup yang sehat dan olahraga secara tepat dan teratur. Kegiatan dilaksanakan secara daring melalui acara webinar pada 8 Agustus 2021, dengan tema ”Bugar Selama Pandemi, Bebas Kolesterol Tinggi”, diikuti kurang lebih 78 orang peserta terdaftar dengan tiga topik materi. Evaluasi kegiatan berupa pre-post-test pengetahuan dislipidemia, post test sikap pola hidup sehat, dan kuesioner pelaksanaan webinar yang diisi lengkap oleh 29 peserta. Hasil uji Wilcoxon menunjukkan tidak ada perbedaan pengetahuan yang bermakna antara sebelum dengan sesudah mengikuti webinar, namun terdapat peningkatan pengetahun dari 82,8% menjadi 86,2% setelah mengikuti webinar. Hasil analisis post test terhadap sikap menunjukkan 93,3% peserta memiliki sikap pola hidup sehat yang sangat baik, sedangkan evaluasi terhadap jalannya webinar menunjukkan 91,1% peserta menilai pelaksanaan webinar berjalan sangat baik. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa tujuan kegiatan pengabdian masyarakat ini berjalan dengan baik dan dapat meningkatkan pengetahuan peserta tentang dislipidemia.

Copyrights © 2021






Journal Info

Abbrev

jtridharma

Publisher

Subject

Biochemistry, Genetics & Molecular Biology Education Health Professions Public Health Social Sciences

Description

Fokus jurnal ini adalah pemberdayaan masyarakat, teknologi tepat guna, serta hasil riset berbagai bidang ilmu yang siap didiseminasikan dan dihilirisasikan untuk mendidik dan langsung diterapkan kepada masyarakat ...