JURNAL NASIONAL TEKNIK ELEKTRO
Vol 9, No 2: July 2020

Komparasi dan Optimasi Model Propagasi Pada Sistem Komunikasi Seluler Di Kota Palembang

Mohammad Fadhli (Politeknik Negeri Sriwijaya)
Sopian Soim (Politeknik Negeri Sriwijaya)



Article Info

Publish Date
07 Jul 2020

Abstract

Various propagation models can be used to predict path loss. Each propagation model is classified according to its environment categories. These environment categories are purely subjective, therefore to get accurate predictions, proper environment category selection is needed. In this paper, four propagation models are compared with RSL measurements at five sites in Palembang City. The models being compared are Okumura Hata, ECC-33, Ericsson, and SUI. Based on comparison using RMSE parameters, large urban is the appropriate environment category for Palembang City in the Okumura Hata model. For ECC-33, the appropriate environment category is medium urban. In the Ericsson model, the appropriate category is suburban, and terrain type A for SUI model. From the comparison of four models based on RMSE and standard deviations, it is known that for measurement results of five sites in Palembang City, the ECC-33 model has high accuracy with RMSE of 3,28 dB and standard deviation of 2,74 dB. After optimization, the Okumura Hata model provides an RMSE of 1,75 dB and a standard deviation of 0,76 dB. It is recommended to use the Medium Urban ECC-33 model or the optimized Large Urban Okumura Hata model to predict path loss in Palembang City.Keywords : Propagation Models, Optimization, Environment Categories, Okumura Hata, ECC-33, Ericsson, SUI.' AbstrakTerdapat berbagai macam model propagasi yang dapat digunakan untuk memprediksi path loss. Setiap model propagasi diklasifikasikan berdasarkan kategori lingkungannya. Pembagian kategori lingkungan ini bersifat subjektif, sehingga untuk mendapatkan prediksi yang akurat diperlukan pemilihan kategori lingkungan yang tepat. Penelitian ini membandingkan empat jenis model propagasi dengan hasil pengukuran RSL pada lima site di Kota Palembang. Model yang dibandingkan adalah Okumura Hata, ECC-33, Ericsson dan SUI. Berdasarkan komparasi menggunakan parameter RMSE, Kota Palembang menurut model Okumura Hata termasuk dalam kategori large urban. Sedangkan pada model ECC-33 termasuk kategori medium urban. Pada model Ericsson termasuk kategori suburban, dan pada model SUI termasuk dalam tipe terrain A. Dari perbandingan keempat model berdasarkan RMSE dan standar deviasi, diketahui bahwa pada hasil pengukuran lima site di Kota Palembang, model ECC-33 memiliki akurasi yang tinggi dengan RMSE 3,28 dB dan standar deviasi 2,74 dB. Setelah dioptimasi, model Okumura Hata juga memberikan akurasi prediksi yang tinggi, dengan RMSE 1,75 dB dan standar deviasi 0,76 dB. Sehingga disarankan untuk menggunakan model ECC-33 medium urban atau model Okumura Hata large urban yang telah dioptimasi untuk mempredikasi path loss di Kota Palembang.Kata Kunci : Model Propagasi, Optimasi, Kategori Lingkungan, Okumura Hata, ECC-33, Ericsson, SUI

Copyrights © 2020






Journal Info

Abbrev

JNTE

Publisher

Subject

Electrical & Electronics Engineering

Description

Jurnal Nasional Teknik Elektro (JNTE) adalah jurnal ilmiah peer-reviewed yang diterbitkan oleh Jurusan Teknik Elektro Universitas Andalas dengan versi cetak (p-ISSN:2302-2949) dan versi elektronik (e-ISSN:2407-7267). JNTE terbit dua kali dalam setahun untuk naskah hasil/bagian penelitian yang ...