Penanaman nilai-nilai Bhineka Tunggal Ika sangat penting dilakukan di Perguruan Tinggi. Hal ini berhubungan dengan peran mahasiswa sebagai agen perubahan yang memiliki peran penting agar cita-cita bangsa Indonesia menjadi suatu kenyataan. Hal inilah yang mendasari penelitian yang dilaksanakan pada bulan September 2017 di kampus STIKes YPIB Majalengka untuk mengetahui sejauhmana penanaman nilai-nilai Bhineka Tunggal Ika bagi mahasiswa STIKes YPIB Majalengka termasuk untuk mengetahui hambatan apa saja yang ditemukan dalam proses penanaman nilai-nilai Bhineka Tunggal Ika bagi mahasiswa STIKes YPIB Majalengka.Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan sampel penelitian mahasiswa STIKes YPIB Majalengka Semester 3 Tahun Akademik 2017-2018. Berdasarkan penelitian ini, diketahui bahwa pemahaman mahasiswa tentang nilai-nilai Bhineka Tunggal Ika dapat terlihat dari tindakan yang saling menghormati dan saling menghargai antar daerah, suku, bahasa, agama, bahkan strata social. Pelaksanaan penanaman nilai-nilai Bhineka Tunggal Ika di STIKes YPIB Majalengka dilaksanakan melalui berbagai kegiatan, baik melalui kegiatan perkuliahan maupun melalui kegiatan di luar kegiatan perkuliahan seperti kegiatan kemahasiswaan. Sedangkan hambatan pelaksanaan penanaman nilai-nilai Bhineka Tunggal Ika di dalam kegiatan perkuliahan di antaranya hambatan kompetensi (menyusun Satuan Acara Perkuliahan / SAP yang mengintegrasikan nilai-nilai Bhineka Tunggal Ika), penggunaan media pembelajaran, hambatan kurikulum, hambatan sarana dan prasarana, termasuk hambatan lingkungan pergaulan mahasiswa.
Copyrights © 2017