Sains & Matematika
Vol. 5 No. 1 (2016): Oktober, Sains & Matematika

Modifikasi Elektroda Pasta Karbon dengan Antrakuinon untuk Identifikasi Nikotin pada Rokok Komersial

Nuril Khoiriyah (Jurusan Kimia, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Surabaya Jalan Ketintang, Surabaya 60231)
Pirim Setiarso (Jurusan Kimia, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Surabaya Jalan Ketintang, Surabaya 60231)



Article Info

Publish Date
03 Nov 2019

Abstract

Penelitian mengenai modifikasi elektroda pasta karbon dengan antrakuinon untuk identifikasi nikotin dalam rokok komersial telah dilakukan. Nikotin, 3-(1-metil-2-pirolidinil) piridin, merupakan suatu basa yang mudah menguap sehingga dalam identifikasinya memerlukan perlakuan khusus. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui komposisi terbaik elektroda pasta karbon termodifikasi antrakuinon, pH, dan waktu deposisi sehingga dapat digunakan untuk mengidentifikasi nikotin dalam rokok komersial secara voltametri siklik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nikotin menghasilkan puncak tunggal oksidasi pada komposisi terbaik EPKA 3:3:4 dengan jumlah antrakuinon yang lebih banyak dari karbon dan minyak parafin. pH optimum pengukuran berada pada pH 9 dengan waktu deposisi 30 detik. Kadar nikotin dalam tiga merk rokok A, B, C berturut-turut yang terukur dengan EPKA secara voltametri adalah 0,62; 1,12; 1,24 mM. Hasil penelitian divalidasi dengan metode pengukuran lain. Pengukuran secara HPLC menunjukkan hasil yang tidak jauh berbeda dengan selisih rata-rata 0,074 M untuk konsentrasi sampel nikotin dalam rokok. The research about modifying carbon paste electrode by anthraquinone for nicotine identification in commercial cigarettes has been developed. Nicotine, 3-(1-methyl-pirolidin-2-yl) piridine, is a volatile base that its identification needs particular treatment. This research aims to determine the best condition of carbon paste electrode modified anthraquinone include composition, pH, and deposition time that could be applied in identifying nicotine from commercial cigarettes by cyclic voltammetry. The result shows that nicotine yields single oxidation peak at best composition of CPE-A 3:3:4 with the amount of anthraquinone is more than two other materials. Optimum pH at pH 9with deposition time 30 s. Quantity of nicotine in three cigarettes products A, B, C that measured with CPE-A voltammetrically were 0.62; 1.12; 1.24 mM, consecutively. The result has been validated with another measurement. A measurement by HPLC shows not much different result with the average difference 0.074 M.

Copyrights © 2016






Journal Info

Abbrev

sainsmatematika

Publisher

Subject

Astronomy Biochemistry, Genetics & Molecular Biology Chemistry Mathematics Physics

Description

Jurnal ini menerbitkan artikel asli hasil penelitian di bidang biologi, fisika, kimia, dan matematika. Redaksi hanya menerima naskah asli yang belum pernah dipublikasikan dan tidak sedang dalam proses penerbitan di jurnal lain. Naskah dapat ditulis dalam bahasa Indonesia, sesuai dengan ejaan yang ...