Pembelajaran yang dilakukan selama masa pandemi menuntut guru untuk tetap melaksanakan penilaian secara komprehensif. Salah satunya adalah dalam melaksanakan penilaian autentik pada masa pandemi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui implementasi penilaian autentik pada ranah afektif, kognitif dan psikomotor pada pembelajaran Bahasa Indonesia Kelas IV MI Al Islamiyah Grojogan. Subjek yang diteliti yaitu guru kelas IV A, Kepala Sekolah dan lima peserta didik. Metode penelitian menggunakan metode kualitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, observasi dan dokumentasi. Analisis data pada penelitian ini menggunakan analisis data kualitatif melalui reduksi data, pengolahan data dan interpretasi data. Sumber data pada penelitian ini adalah peserta didik, kepala sekolah, dan guru Bahasa Infonesia kelas IV. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi penilaian autentik ranah afektif pada pembelajaran Bahasa Indonesia diawali tahap perencanaan dengan menentukan sikap yang akan diamati, menyusun indikator sikap, dan menentukan format penilaian. Teknik penilaian yang digunakan yaitu observasi dan jurnal. Pada penilaian autentik ranah kognitif pada pembelajaran diawali dengan tahap perencanaan melalui perancangan prota, prosem, silabus. Teknik penilaian yang digunakan yaitu tes tulis, tes lisan dan penugasan. Pada penilaian autentik ranah psikomotor diawali dengan tahap perencanaan penilaian psikomotor yang dilakukan secara terpadu dengan penilaian kognitif. Teknik penilaian yang dilakukan yaitu unjuk kerja, proyek dan portofolio. Kesimpulan dari penelitian ini adalah penilaian autentik yang dilakukan meliputi ranah afektif, kognitif, dan psikomotor. Diharapkan selama masa pandemi, guru tetap melaksanakan penilaian autentik karena melalui penilaian autentik, guru tetap dapat mencapai target tujuan pembelajaran bukan hanya dari sisi pengetahuan tetapi juga sikap dan keterampilan siswa.
Copyrights © 2022