Atrat: Jurnal Seni Rupa
Vol 8, No 1 (2020): REPRESENTASI, PARTISIPASI, DAN GERAKAN SENI

PERSILANGAN BUDAYA DALAM PERGERAKAN MIGRASI AWAL MANUSIA KE INDONESIA DALAM PERSPEKTIF BUDAYA VISUAL DI SUMATERA UTARA

Donny Trihanondo (Jurusan Seni Rupa, Fakultas Industri Kreatif Universitas Telkom)
Didit Endriawan (Jurusan Seni Rupa, Fakultas Industri Kreatif, Universitas Telkom)



Article Info

Publish Date
25 Jan 2020

Abstract

Theories regarding early human migration to the archipelago have been widely expressed by researchers. Some believe that Indonesian inhabitants originated from Yunan (Austroasiatic), Taiwan (Austronesian) even from other places. This research seeks to present alternative studies of early civilizations using a visual culture approach. Visual culture at issue is a culture of artifacts including clothing, houses, visual arts, written alphabet, and so forth. The findings obtained from this study are hypotheses that Indonesia is a place of cultural crossing that at least involves elements from the Austroasiatic, Austronesian, and other Asian nations (South Asia and the Middle East). Therefore, in Indonesia there is no such thing as a native or migrant. This research is a preliminary research that requires further studies relating to increasing public understanding about the origin of the Indonesian nation. Thus, it is expected to give contribution to harmony between ethnic groups in Indonesia.Keywords: Early Civilization , Visual Arts , Archipelago________________________________________________________________ Teori mengenai migrasi manusia awal ke Nusantara telah banyak disampaikan oleh para peneliti. Ada yang mengatakan bahwa manusia Indonesia bearasal dari Yunan (Austroasiatik), Taiwan (Austronesia) bahkan dari tempat-tempat lainnya. Penelitian ini berusaha untuk menghadirkan alternatif kajian peradaban awal tersebut menggunakan pendekatan budaya visual. Budaya visual yang dimaksud adalah budaya berbentuk artefak dan dapat meliputi bentuk pakaian, bentuk rumah, seni rupa, abjad tulisan, dan lain sebagainya. Temuan yang didapatkan dari penelitian ini adalah hipotesis bahwa Indonesia adalah tempat persilangan budaya yang paling tidak melibatkan unsur-unsur dari bangsa Austroasiatik, Austronesia, serta Asia lainnya (Asia Selatan dan Timur Tengah). Oleh karenanya, di Indonesia tidak ada yang dinamakan kaum pribumi ataupun pendatang. Penelitian ini merupakan penelitan awal, sehingga perlu dilakukan pengkajian lebih lanjut yang berkaitan dengan peningkatan pemahaman masyarakat terkait asal-usul bangsa Indonesia ini, sehingga dapat berkontribusi pada keharmonisan antar suku bangsa yang ada di Indonesia.Kata Kunci: Peradaban Awal, Seni Rupa, Nusantara

Copyrights © 2020






Journal Info

Abbrev

atrat

Publisher

Subject

Arts Humanities Education Social Sciences

Description

Atrat is a Journal of Visual Arts containing scientific papers which includes Fine Art and Design, publisher by Jurusan Seni Rupa STSI Bandung (p-ISSN 2339-1642 & e-issn 2722-7200). Jurnal Atrat also embodies the results of various forms of scientific research as well as the creation of artworks, ...