Background: Karya ilmiah dan literasi remaja merupakan keterampilan yang penting untuk dimiliki oleh generasi abad 21. Metode: Mitra dalam kegiatan pengabdian ini adalah siswa dan pengasuh Panti Asuhan Putri ‘aisiah Riverside yang keseluruhan berjumlah 15 orang. Metode pengabdian yang dilakukan adalah dengan Focus Group Discussion (FGD), pembentukan kelompok KIR, serta pembuatan KIR. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan instrumen pre-test serta rubrik penilaian artikel karya ilmiah remaja. Hasil: Hasil program pengabdian menunjukkan bahwa pemahaman awal siswa tentang KIR tergolong. Selanjutnya perolehan skor awal KIR yang dihasilkan oleh dua kelompok siswa yang terpilih untuk lomba karya tulis ilmiah (LKTI) remaja nasional hanya mencapai 36 dan 53. Namun, setelah pendampingan yang dilakukan oleh tim pengabdian masyarakat, skornya meningkat signifikan mencapai 70 dan 95 sehingga salah satu dari dua kelompok tersebut memenangkan LKTI nasional sebagai juara ketiga. Kesimpulan: Pendampingan untuk memperkuat keterampilan remaja dalam membuat karya ilmiah dan literasi sangat disarankan selama pandemi COVID-19.
Copyrights © 2022