Ketimpangan ekonomi merupakan salah satu fenomena yang dapat menjadi permasalahan sosial. Kriminalitas adalah salah satunya. Tujuan dalam penelitian ini adalah mengkaji pengaruh ketimpangan ekonomi terhadap munculnya kriminalitas dari perspektif fungsionalisme, pengaruh ketimpangan ekonomi terhadap munculnya kriminalitas dari perspektif konflik dan menemukan solusi berbasis teori problematika sosial yang dapat digunakan untuk menurunkan ketimpangan ekonomi yang menjadi pemicu kriminalitas. Metode yang digunakan adalah narrative review yang merangkum berbagai hasil penelitian dan mengomparasikannya satu sama lain sehingga dapat menghasilkan interpretasi holistik. Literatur yang telah terkumpul diinterpretasi dalam bentuk naratif dengan mengelompokkan data hasil ekstraksi yang sejenis untuk menjawab tujuan penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perspektif fungsionalisme melihat bahwa ketimpangan ekonomi yang berdampak pada kriminalitas disebabkan oleh ketidakmampuan setiap elemen dalam menjalankan fungsinya. Perspektif konflik melihat bahwa ketimpangan ekonomi yang berdampak pada kriminalitas disebabkan oleh ketidakmampuan masyarakat menengah bawah dalam memenuhi sumber daya dalam hidupnya. Dari sudut pandang fungsionalis, solusi untuk ketimpangan ekonomi adalah memaksimalkan kembali fungsi elemen masyarakat yang berperan dalam kegiatan ekonomi. sedangkan dari sudut pandang konflik, solusinya adalah para pemilik modal menambah jumlah anggaran dana untuk CSR. Dapat disimpulkan bahwa perspektif fungsionalisme dan konflik mendukung bahwa ketimpangan ekonomi dapat berdampak pada kriminalitas.
Copyrights © 2021