Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah padakelompok siswa yang mengerjakan soal empat pilihan, proporsi skorwajar siswa yang dikoreksi dengan model penskoran PS lebih besardibandingkan siswa yang dikoreksi dengan model penskoran CS.Penelitian ini dilaksanakan pada 5 SMP negeri maupun swastadi kota Palangka Raya. Pengumpulan data dilaksanakan pada akhirsemester genap tahun pelajaran 2016/2017. Penelitian ini merupakaneksperimen dengan menggunakan model perbandingan proporsi.Variabel bebas dalam penelitian ini adalah model penskoran. Modelpenskoran yang digunakan terdiri atas dua model yakni modelpenskoran CS dan PS. Variabel terikatnya adalah proporsi skor wajarberdasarkan indeks kewajaran skor yang dihitung berdasarkan teorirespon butir dengan menggunakan logistik satu parameter. Rancanganpenelitian yang digunakan adalah penelitian komparatif, yaitumembandingkan proporsi berdasarkan indeks kewajaran yangdiperoleh. Dalam melakukan perbandingan dianalisis secara terpisahterhadap dua kelompok, yaitu siswa dengan pengoreksian model correctscore dan punishment score. Berdasarkan hasil analisis data dapat disimpulkan bahwa siswayang dikoreksi dengan model penskoran punishment score mempunyaiindeks kewajaran yang tidak lebih baik dibandingkan dengan indekskewajaran siswa pada model penskoran correct score.
Copyrights © 2018