Jurnal Ilmu Kebidanan (Journal of Midwivery Science)
Vol 1, No 1: Maret 2013

USIA PEMBERIAN MAKANAN PENDAMPING AIR SUSU IBU (MP-ASI) DENGAN GANGGUAN PERKEMBANGAN MOTORIK HALUS BAYI

Sylvi Wafda Nur Amelia (Unknown)
Suherni Suherni (Unknown)
Margono Margono (Unknown)



Article Info

Publish Date
03 Sep 2018

Abstract

Latar Belakang: Ditemukan lebih dari 200 juta anak di bawah 5 tahun tidak berkembang sesuai umur. Kebanyakan ditemukan di daerah Asia selatan dan Afrika bagian Sahara, yang dikarenakan oleh kemiskinan, nutrisi yangkurang, krisis kesehatan dan lingkungan yang tidak memadai. Deteksi dini tumbuh kembang di Kabupaten Bantulpada tahun 2008 belum mencapai 100%. Cakupan bayi yang diberi Air Susu Ibu (ASI) eksklusif di PuskesmasImogiri I sebesar 45,75% dan Puskesmas Imogiri II sebesar 19,59%, dan ditemukan keterlambatan perkembangantidak sesuai umur pada perkembangan motorik halusnya sebesar 3,8%.Tujuan: Untuk mengetahui hubungan pemberian MP-ASI dengan gangguan perkembangan motorik halus padabayi di Wilayah Kerja Puskesmas Imogiri I, Bantul, Yogyakarta.Metode: Jenis penelitian survey analitik dengan pendekatan cross sectional. Subjek penelitian adalah bayi usia0-12 bulan di wilayah kerja Puskesmas Imogiri I sebanyak 413 bayi dengan sampel 133 bayi menggunakan teknikquota sampling. Instrumen penelitian ini adalah checklist dan lembar DDST II. Analisis data yang menggunakan ujistatistik multivariat yaitu chi square dengan signifcancy level 0,05.Hasil: Proporsi bayi yang diberi MP-ASI sebelum usia 6 bulan adalah 26,3% , bayi yang mengalami perkembangan motorik halus bayi sesuai dengan usianya sebanyak 73,3%. Besarnya risiko bayi yang mengalami gangguanperkembangan motorik halus pada bayi yang diberikan MP-ASI sebelum usia 6 bulan sebanyak 31, 4% dan besarnya risiko bayi yang mengalami gangguan perkembangan motorik halus pada bayi yang diberikan MP-ASI mulaisejak usia 6 bulan sebesar 6,1%.Simpulan: Hasil uji chi square didapatkan nilai χ2 sebesar 14,815 pada df 1 dengan taraf signifkansi (p) 0,000bahwa ada hubungan antara pemberian MP-ASI pada bayi sebelum usia 6 bulan dengan kejadian gangguanperkembangan motorik halus bayi. Dan hasil perhitungan RR didapatkan bahwa pemberian MP-ASI sebelum usia6 bulan merupakan faktor risiko dari kejadian gangguan perkembangan motorik halus pada bayi (5,133). ABSTRACTBackground: Discovered over 200 million children below fve years is not developing according to age. Bantul district in the year 2008 there is still early detection of growth that have not reached 100%, based on data from at thePHC Imogiri I 78,88%, PHC Imogiri II82,06%. While the number of babies who are given exclusive breast feedingat the PHC Imogiri I 45,75% and PHC Imogiri II19,59%. In the area of PHC Imogiri I, found delays in the development of age-appropriate or not is in the village of Wukirsari 6 of 284 infants, in the village of Girirejo 2 of 50 infants,in the village of Karangtalun 3 of 7 infants, and in the village of Imogiri 1 of 42 such infants and there 5 infants whoexperience age-appropriate development was not on fne motor development.Objective: To determine the correlation grant of age complementary feeding with interference trend growth fnemotor in the area of work Public Health Center Imogiri I, Bantul, Yogyakarta.Method: The study was an analytical survey with cross sectional approach. The subjects were 0-12 month-old babyat the PHC Imogiri I sample as many as 413 infants with 133 infants using a quota sampling technique. This is achecklist of research instruments and sheet DDST II. Analysis of data using multivariate statistical test that is chisquare with signifcancy 0,05 level.Results: The proportion of infants who were given complementary feeding before the age of 6 months was 26,3%,infants who experienced fne motor development according to age as much as 73,3%. The magnitude of risk infantsexperiencing fne motor developmental delay infants who were given complementary feeding before the age of 6months was 31,4% and the risk of infants experiencing fne motor developmental delay infants given complementary feeding 6 months starting from the age of 6,1%.Conclusion: The administration of the complementary feeding before the age of 6 months are risk factors of theoccurrence of fne motor development disorders in infants.

Copyrights © 2018






Journal Info

Abbrev

JIK

Publisher

Subject

Education Health Professions Medicine & Pharmacology Public Health Veterinary

Description

Focus and Scope Jurnal Ilmu Kebidanan (Journal of Midwivery Science) Pregnancy Labor Post Partum Pathology Midwifery community Family planning Reproduction ...