Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Biological Asset Intensity dan Ukuran Perusahaan terhadap pengungkapan aset biologis. Populasi penelitian adalah Perusahaan Sub Sektor Perkebunan yang terdaftar di BEI periode 2019-2020. Teknik pengumpulan data menggunakan purposive sampling dengan kriteria yang telah ditentukan penulis dan diperoleh sampel sebanyak 14 perusahaan. Metode penelitian yang digunakan adalah regresi linier berganda yang diolah dengan eviews. Hasil penelitian menunjukkan bahwa intensitas aset biologis secara parsial berpengaruh signifikan terhadap pengungkapan aset biologis, sedang ukuran perusahaan tidak berpengaruh. Intensitas aset biologis dan ukuran perusahaan secara simultan tidak berpengaruh signifikan terhadap pengungkapan aset biologis.
Copyrights © 2022