Transformator daya memiliki kemampuan untuk mendistribusikan daya dari tegangan tinggi ke tegangan rendah dan sebaliknya. Kegagalan transformator daya dapat mengurangi keandalan dan kualitas jaringan listrik. Salah satu gangguan yang mungkin terjadi adalah arus inrush pada saat daya disuplai ke transformator daya. Arus inrush mengandung nilai yang cukup tinggi yang terjadi selama pengoperasian trafo. Oleh karena itu, diperlukan suatu cara untuk meminimalkan gangguan yang ditimbulkan oleh transformator daya tersebut . Metode VTI-ICL (Voltage Compensation Type- Inrush Current Limitter) digunakan untuk meminimalisir gangguan arus inrush yang akan disimulasikan dengan menggunakan software ATP-EMTP. Metode ini merupakan modifikasi dari metode DC, dimana menambahkan komponen VCT pada Reactor-Type Insrush Current Limitter. Komponen VCT berfungsi untuk meminimalisir distorsi pada gelombang tegangan. Pada penelitian ini, pemodelan dilakukan dalam 3 kondisi: pemodelan pertama dari sistem yang ada (sebelum VCT-ICL dipasang), pemodelan kedua setelah ICL (DC Reactor), dan pemodelan ketiga setelah VCT-ICL dipasang. Hasil pemodelan yang dilakukan pada ketiga kondisi ini akan dibandingkan dengan nilai arus inrush dan tegangan. Hasil yang didapat adalah bahwa penggunaan VCT-ICL ini cukup efektif dalam hal mengurangi arus inrush sebanding dengan pertambahan nilai impedansi pada DC Reaktor. Dan komponen VCT mampu mengurangi distorsi pada gelombang tegangan.
Copyrights © 2022