JURNAL ENGGANO
Vol. 7 No. 1 (2022)

Tingkat Kesejahteraan Nelayan Pada Dua Cluster Kondisi Hutan Mangrove Di Mandah Indragiri Hilir, Provinsi Riau, Indonesia

Yudha Saktian Syafruddin (Program Studi Pendidikan Geografi STKIP PGRI Sumatera Barat, Sumatera Barat, Indonesia)
Yurike Yurike (Program Studi Pengelolaan Sumber Daya Alam Fakultas Pertanian Universitas Bengkulu, Bengkulu, Indonesia)
Mahdi Mahdi (Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Andalas, Sumatera Barat, Indonesia)
Yuerlita Yuerlita (Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Andalas, Sumatera Barat, Indonesia)



Article Info

Publish Date
30 Apr 2022

Abstract

Kawasan hutan mangrove di Mandah mencapai 31.007 Ha yang berpotensi mengalami kerusakan. Kerusakan hutan mangrove tentunya mengancam kehidupan masyarakat. Hal ini akan mempengaruhi masyarakat sekitar hutan yang menggantungkan hidupnya kepada hutan mangrove. Tujuan dari penelitian ini ingin mengkaji bagaimana ketergantungan mata pencaharian masyarakat terhadap hutan mangrove berdasarkan dua kawasan yang berbeda dan apakah keadaan hutan mangrove yang berbeda mempengaruhi kesejahteraan nelayan. Pengambilan sampel dilakukan secara sensus pada dua desa yang mengalami kondisi hutan mangrove yang masih baik dan yang sudah rusak, didapat 137 responden. Perbandingan analisis kesejahteraan nelayan di dua kawasan dengan menggunakan uji T.  Besar kecilnya proporsi pengeluaran konsumsi pangan untuk seluruh pengeluaran rumah tangga dapat memberikan gambaran tentang kesejahteraan rumah tangga. Pendapatan nelayan dihitung dengan pengeluaran untuk makanan dan non-pangan. Berdasarkan uji T menunjukkan perbedaan yang signifikan. Rumah tangga Nelayan pada kawasan mangrove baik di Bekawan dapat menghemat 33% dari pendapatannya sedangkan nelayan pada kawasan mangrove rusak di Pulau Cawan hanya 8%. Dapat disimpulkan nelayan di Bekawan lebih sejahtera dibandingkan dengan di Pulau Cawan.

Copyrights © 2022






Journal Info

Abbrev

jurnalenggano

Publisher

Subject

Other

Description

Jurnal Enggano is published twice a year, in April and September, and contains a mixture of academic articles and reviews on all aspects of marine science and ...