Tujuan dari sekolah menengah kejuruan yaitu mempersiapkan peserta didik masuk ke dunia kerja. Penelitian ini mempunyai tujuan mengoptimalisasi entrepreneurship skills dalampembelajaran produk kreatif dan kewirausahaan. Metode penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskritif kualitatif dengan sumber data dari beberapa informasi yang di peroleh dari wawancara, observasi, catatan lapangan dan dokumetasi langsung. Berdasarkan hasil temuan yang diperoleh Proses simulasi bisnis sebagai metode pengajaran berbasis praktik bukannya tanpa tantangan. Menggambar pada analisis pengiriman simulasi bisnis selama pembuatan produk berlangsung kepada siswa dari berbagai program dan tingkatan, tantangan terbesar telah diidentifikasi, berkontribusi pada pengiriman simulasi bisnis yang efektif, termasuk menciptakan lingkungan yang kondusif untuk belajar, menetralkan efek kontribusi siswa yang tidak merata untuk bekerja dan mengkoordinasikan dinamika kelompok. Untuk memastikan keaslian lingkungan bisnis yang disimulasikan, pelaksanaan peran individu harus terkait erat dengan semua keputusan bisnis melalui komunikasi dan koordinasi pengambilan keputusan yang memadai, yang harus didasarkan pada teori terkait.
Copyrights © 2022