Penggunaan asap cair dalam budidaya secara hidroponik bertujuan untuk menciptakan sayuran sehat dan organik, selain itu penggunaan asap cair di harapkan mampu mengrangi penggunaan pupuk kimia sintetis pada budidaya sistem hidroponik, asap cair merupakan hasil pirolisis dari sisa tanaman dengan suhu 400°C . Penelitian ini di laksanakan di PT. Sekha yang beralamat di Jl. Raya Cibeber. Desa Sirnagalih, Kecamatan Cilaku, Cianjur. Pada bulan Mei-Juni 2020 menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) yang terdiri dari 4 perlakuan, 5 ulangan , 4 perlakuan tersebuat terdiri dari P1 (10ppm),P2 (20ppm),P3 (30ppm),P4(800ppm AB Mix). Hasil penelitian menunjukan hasil yang paling tinggi pengaruhnya terhadap parameter tinggi tanaman, jumlah daun, bobot basah,dan panjang akar adalah perlakuan P4. Hal ini karena pada penggunaan asap cair terjadi penurunan pH air larutan hidroponik yang menyebabkan penurunan hasil dari tanaman yang diuji.
Copyrights © 2022